To hold on to sanity too tight is insane

A lady with paradox chemical running thickly in her blood. Loves to laugh but can be very cynical. As cold as the winter breeze then will blow you with a roaring fire. A sinister of love yet a fool in romance. Complicated though easy to simplify. Basically, I'm just trying to revive myself here...and thank you for listening to my insane rambling.

Thursday, December 30, 2004

ahem

ini bukan perasaan yang "dalem" dan aneh seperti...yah you knowlah.

tapi saya bahagia...



Dia dikirim...
untuk membuka segala sesuatu yang menyumbat panca indera dan hati saya selama bertahun-tahun...
menunjukkan bahwa ada hal yang JAUH lebih baik dari yang pernah saya alami.

Hey...
Dia yang mengirim kamu benar-benar sayang sama saya, yah :)















silly office

I will never marry my job...
But I surely think my friends in the office...
Are the ones that put bright colors to my life.


get set....


say...aaahh...


say aaaah...again...


now, say..."&%$@#*!" :))








Wednesday, December 22, 2004

smiling so wide...:)

saya pasang mode silent dan biarkan hape tergeletak begitu saja di hari ulang tahun saya.

di antara desakan mimpi dan kelopak mata yang layu...saya bisa melihat luapan sms yang masuk.

dari si ini...si itu....si sana...si sini...
macem2lah.

semuanya cukup mampu menarik bibir saya hingga membentuk lengkungan yang cukup manis *maap niy, narsis dikit:P*

di kantor, saya perhatikan bungkusan cokelat yang dari kemarin teronggok di sana.
saya buka selotipnya, merobek sedikit bungkusnya...dan saya melihat kotak di dalamnya.

mata saya melotot. saya sembunyikan kotak itu di laci. saya raih hape dan mengetik sebuah sms. saya tak bisa menyembunyikan senyum saya. This is just too much...it's overwhelming...

semua ucapan selamat, senyum yang mereka beri ke saya, mata mereka yang menari saat melihat kue yang saya bawa dan sebuah percakapan tentang hal yang sangat sangat pribadi....
ternyata sangat ampuh
melekatkan kembali sebuah kepingan yang tiba-tiba jatuh

I'm a 76* years old lady with a huuuugeee smile on my face :)) And I think I can eat the whole world with the way I smile today...



* = yeah well that's my friendster's age..:P

the flower

Saya cuma melihat bunga itu di majalah.
kelopaknya besar
warnanya pink, tangkai hijaunya panjang.
Banyak orang bilang baunya wangiii sekali.

tiba-tiba suatu hari,
"Nih buat elo!"
Saya terkesiap kaget. Ini kan bunga yang selama ini ada di majalah. Sekarang, ada di tangan saya...

Saya taruh bunga itu di sebuah vas. Dia bahkan lebih cantik daripada yang terlihat di majalah. Sekarang saya bisa merasakan wanginya...

Saya tatap bunga itu tiap hari. Dengan senyum terkembang dan mata berbinar. Mudah-mudahan bunga itu tidak cepat layu...

Wednesday, December 08, 2004

stiff leg, a bridge and the models

a story about palembang

It's like a devil is behind my back. And I have to run as fast as I can.
But then...I stop. And gulp the guilty feeling.
I'm allrite.
The devil has steped away.


okay, can somebody tell me what is this? No, it's not a bus terminal. It's an airport. Palembang airport!!


contemplating the rain in palembang


the people that went crazy in the event


looking down...apart from the crowded show


my stiff feet due to all the excitement

After the show...it's time to runaway



pempek panggang


the famous ampera bridge. It's better when you see it at night. People said, it's like in San Fransisco. But without so many ( and I mean so many) people hanging out across the bridge with nothing to do.


the musi river. Thanks for the pollution guys!


masjid agung. Too bad I didn't get the chance to pray in there


the famous hair shampoo model, icha, and me. See the diference?


the famous tv show actor, rionaldo and me. Again...you really can see the diference.

okay...one more pic

me behind a museum. I forgot what kind of museum..:P Sorry..I was in a real hurry

See you at the next trip!





Monday, December 06, 2004

gue dan dia

Muka gue dan dia...jelas galakan dia. Lebih parah lagi kalau dia lagi ngambek.
Ngambek gue dan dia...jauh banget bedanya. Gue ngambek bakal diem, pasang tanda DO NOT DISTURB OR ELSE I WILL BITE YOU FOR SURE. Kalau dia, lipet muka, gebrak2 meja, tiap diajak ngobrol mukenye diacak-acak terus jawab dengan sesinis mungkin.

Kenapa, ya, kok, ada orang yang kalau lagi bete, pengin bikin orang lain ikutan bete? Kayaknya puas gitu kalau udah marah-marahin orang lain or at least menunjukkan, "Eh, kunyuk, gue lagi bete, dan semua ini gara-gara salah elo!" Pokoknya semua orang, kejadian, benda-benda KECUALI dirinya adalah BERSALAH karena telah memporak-porandakan moodnya.

Dasar penganut aliran sadisme!
Dan gue bukan termasuk masokhisme!

Jadi...

coba tarik garis lurus di antara elo dan gue yang berjudul PROFESIONAL.