To hold on to sanity too tight is insane

A lady with paradox chemical running thickly in her blood. Loves to laugh but can be very cynical. As cold as the winter breeze then will blow you with a roaring fire. A sinister of love yet a fool in romance. Complicated though easy to simplify. Basically, I'm just trying to revive myself here...and thank you for listening to my insane rambling.

Monday, December 06, 2004

gue dan dia

Muka gue dan dia...jelas galakan dia. Lebih parah lagi kalau dia lagi ngambek.
Ngambek gue dan dia...jauh banget bedanya. Gue ngambek bakal diem, pasang tanda DO NOT DISTURB OR ELSE I WILL BITE YOU FOR SURE. Kalau dia, lipet muka, gebrak2 meja, tiap diajak ngobrol mukenye diacak-acak terus jawab dengan sesinis mungkin.

Kenapa, ya, kok, ada orang yang kalau lagi bete, pengin bikin orang lain ikutan bete? Kayaknya puas gitu kalau udah marah-marahin orang lain or at least menunjukkan, "Eh, kunyuk, gue lagi bete, dan semua ini gara-gara salah elo!" Pokoknya semua orang, kejadian, benda-benda KECUALI dirinya adalah BERSALAH karena telah memporak-porandakan moodnya.

Dasar penganut aliran sadisme!
Dan gue bukan termasuk masokhisme!

Jadi...

coba tarik garis lurus di antara elo dan gue yang berjudul PROFESIONAL.

1 Comments:

  • At December 8, 2004 at 3:35 AM , Blogger rhuriko said...

    gue suka tulisan ini!!!
    seperti bukan elo.
    tapi kerasa emosinya...

    dan seperti melihat muka gue sendiri,
    but i bet it's not about me...
    dan sepertinya saya tau... he he he
    "sing sabar yah 'ndo..."

     

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home